Peran Museum Sebagai Media Pembelajaran

Secara etimologis kata museum berasal dari bahasa latin yaitu "musea" yang merupakan kuil yang dipersembahkan untuk Muses (9 dewi seni dalam mitologi Yunani), dan merupakan sebuah bangunan tempat pendidikan dan kesenian. Secara bahasa museum adalah gedung yang digunakan sebagai tempat untuk pameran benda-benda yang patut mendapat perhatian umum, seperti peninggalan sejarah, seni, dan ilmu tempat menyimpan barang kuno.


Saat ini indonesia memiliki kurang lebih 428 museum, baik yang dikelola pemerintah maupun swasta, dengan koleksi karya yang sangat bervariasi. Museum merupakan media untuk membangun karakter dan menjadi sumber inspirasi bagi generasi muda. Dengan adanya museum menjadi sarana untuk mengenal dan mempelajari lebih dalam tentang peradaban sebuah bangsa. Dengan demikian museum berfungsi sebagai jembatan budaya antargenerasi dan sekaligus jendela budaya, sarana untuk menemukan dunia baru. Menengok masa lalu untuk mengembangkan budaya dan peradaban bangsa di masa mendatang dengan tetap berpegang pada jati diri bangsa.


Pada generasi yang ada di zaman sekarang, mendengar kata museum pasti terlintas sesuatu hal yang kuno dan tua, bahkan cenderung tidak menarik untuk di lihat. Padahal jika dipelajari lebih lanjut museum tidak hanya sekedar gedung yang berisikan barang-barang peninggalan pada zaman terdahulu, akan tetapi banyak museum yang berisi ilmu-ilmu seperti contohnya, museum seni, museum transportasi, dan lainnya.

Ada lima alasan mengapa museum cocok untuk dikunjungi dan menjadi peran pembelajaran :
1. Museum sebagai pusat edukasi
Koleksi dan informasi yang di punyai museum tentu sangat beragam, masyarakat generasi sekarang tentu dapat mengetahui dan mempelajari kehidupan orang-orang di masa lampau.


2. Museum sebagai tempat perkembangan Budaya
Peran museum sebagai tempat perkembangan dari masa ke masa. Melalui koleksi yang terdapat pada museum tentunya masyarakat dapat mempelajari perkembangan yang terjadi dari kehidupan manusia di masa lampau sampai di masa sekarang

3. Museum sebagai tempat inspirasi
Museum sebagai wadah inspirasi untuk masyarakat untuk membangun peradaban yang lebih baik kedepannya

4. Museum sebagai Ruang Interaksi
Museum dapat dijadikan sebagai tempat berinteraksi dan berdialog tentang kehidupan sehari-hari

Kesimpulannya yang dapat kita ambil bahwa museum tentunya sangat berperan bagi pembelajaran. Karena belajar tidak harus selalu di dalam ruangan saja. Tetapi bisa juga dilakukan di luar ruangan yang tentunya dengan cara yang lebih mengasikkan. Jakarta memiliki banyak sekali museum yang dapat dikunjungi. Beberapa museum pun tentu memiliki kegiatan yang asik dan aman untuk pembelajaran pada anak-anak. Dan jangan dilupakan untuk selalu menjaga benda-benda yang terdapat di dalam museum agar tidak merusak apa yang sudah dipunya.

Comments

Popular posts from this blog

Semiotika dalam Pementasan Teater

Penanda dan Petanda